Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Lambung Mangkurat (ULM) resmi menetapkan dua calon dekan yang akan berlaga dalam pemilihan periode 2025-2029, yakni Irwansyah dan Taufik Arbain. Penetapan dilakukan dengan penyampaian visi, misi, dan program kerja yang terlaksana di Lecture Theatre FISIP ULM, Kamis (3/7). Keduanya akan bersaing dalam pemilihan yang dijadwalkan berlangsung pada Kamis (10/7) mendatang.
Kegiatan dimulai pada pukul 09.00 WITA dengan sesi pembukaan yang mencakup menyanyikan lagu Indonesia Raya, sambutan dari Rektor, Dekan (diwakilkan), serta pembacaan doa. Dilanjutkan dengan pembukaan Sidang Rapat Senat secara resmi oleh Ketua Senat FISIP ULM, Hairudinor, ketika jumlah peserta telah mencapai kuorum.
Selanjutnya, masing-masing Bakal Calon Dekan menyampaikan visi, misi, dan program kerja untuk periode 2025–2029. Urutan pertama disampaikan oleh Irwansyah, diikuti dengan Taufik Arbain. Kemudian diiringi tanya jawab dari ketua dan anggota Senat FISIP ULM. Pertanyaan yang diajukan adalah seputar strategi meningkatkan akreditasi program studi menjadi unggul dalam level internasional dan rancangan pendirian program studi Ilmu Politik dan Hubungan Internasional, serta evaluasi dari kepemimpinan Dekan FISIP ULM sebelumnya.
Dalam kesempatan tersebut, Irwansyah, salah satu bakal calon, menyampaikan pencalonannya sebagai bentuk tanggung jawab moral dan ikhtiar untuk melanjutkan kontribusi bagi fakultas yang telah menjadi bagian penting dalam hidupnya. “Prinsip saya sederhana: menjaga kesinambungan yang baik, memperbaiki yang kurang, dan membuka ruang dialog bagi semua unsur civitas untuk ikut bergerak maju bersama,” ujarnya.
Serupa tapi tak sama, Taufik Arbain menekankan pentingnya pembelajaran yang tidak hanya bersifat formalitas, tetapi juga mampu mendialektikkan teori dengan realitas. Ia menyoroti perlunya pembaruan pendekatan pengajaran berbasis Outcome-Based Education (OBE), peningkatan kualitas riset, dan jejaring kolaboratif antara pemangku kepentingan. “Kita harus jujur dalam melaporkan proses pembelajaran, bukan sekadar melengkapi administrasif,” tuturnya.
Tanggapan para bakal calon terhadap pertanyaan Senat juga menjadi sorotan, terutama terkait strategi akreditasi, pembukaan program studi baru, serta penguatan budaya akademik. Irwansyah menyampaikan pendekatan konsolidatif berbasis audit mutu dan penguatan kelembagaan, sementara Taufik menekankan pentingnya pemetaan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), pembaruan kurikulum, dan penguatan kolaborasi riset.
Usai pemaparan gagasan dan dialog bersama Senat FISIP ULM, proses berlanjut ke rapat internal yang menetapkan kedua nama tersebut sebagai Calon Dekan. Pencabutan nomor urut dilakukan sehari setelahnya dengan Irwansyah memperoleh nomor urut satu, dan Taufik Arbain nomor urut dua. Adapun pemilihan Dekan FISIP ULM akan dilaksanakan pada Kamis (10/7) mendatang. “Terdapat dua cara, yaitu secara aklamasi atau voting, tergantung kepada keputusan di Rapat Senat,” beber Hairuddin dalam wawancara langsung, Jumat (4/7).
Ia menjelaskan pemilihan Dekan FISIP ULM harus dilaksanakan selambat-lambatnya lima bulan sebelum masa jabatan dekan terdahulu berakhir, hal ini diatur dalam Peraturan Rektor Nomor 1 Tahun 2017 tentang Tata Cara Pemilihan dan Pengangkatan Dekan Fakultas di Lingkungan ULM. Proses ini diawali dengan Senat Fakultas membentuk Panitia Pemilihan Calon Dekan yang bertugas membantu Senat Fakultas dengan ditetapkannya Surat Keputusan (SK) Dekan.
Selaras, Nasruddin selaku Ketua Panitia Pemilihan Dekan mengungkapkan panitia berasal dari anggota Senat Fakultas dan tidak sebagai calon. “Panitia terdiri atas tiga orang, yaitu saya sebagai ketua, Siti Hamidah selaku sekretaris dengan merangkap anggota, serta Hasannur sebagai anggota. Tugas panitia adalah melakukan penjaringan calon penyaringan dan pemilihan calon dekan, serta mempersiapkan kelengkapan administrasi,” jelasnya.
Hairuddin pun turut menuturkan harapannya terhadap proses pemilihan. “Pemilihan ini bagian dari demokrasi, setelah itu diharapkan semua pihak bersama-sama membesarkan FISIP ULM. Kami berharap Dekan FISIP ULM terpilih nanti bisa banyak membawa perubahan ke arah yang positif dan bisa mengakomodasi semua pihak,” tutupnya.
(KAR, KYE)